Truk ODOL Akan Terus Diawasi hingga Kembali Standar: Ini Alasan & Sanksinya

Pemerintah semakin serius menangani truk Over Dimension Over Loading (ODOL). Tak hanya saat razia, kini pengawasan akan terus dilakukan hingga kendaraan kembali ke spesifikasi standar pabrikan.

Langkah ini penting untuk mencegah kerugian negara, menjaga keselamatan pengguna jalan, dan menciptakan persaingan bisnis transportasi yang sehat.

Mengapa Truk ODOL Harus Diawasi Ketat?

1. Menghindari Kerugian Infrastruktur

Truk ODOL mempercepat kerusakan jalan dan jembatan. Pemerintah mencatat kerugian miliaran hingga triliunan rupiah setiap tahun untuk perbaikan infrastruktur akibat kendaraan ini.

2. Menjaga Keselamatan di Jalan

Muatan berlebih membuat truk sulit dikendalikan, terutama saat pengereman mendadak. Ini meningkatkan risiko kecelakaan fatal, tak hanya bagi sopir, tapi juga pengendara lain.

3. Mendukung Persaingan Bisnis yang Adil

Truk ODOL membuat biaya operasional lebih murah, memberi keuntungan tidak adil bagi perusahaan yang melanggar aturan, dan merugikan pengusaha angkutan yang taat regulasi.

Bagaimana Proses Pengawasan Truk ODOL Dilakukan?

Pengawasan kini mencakup lebih dari sekadar razia jalanan:

• Deteksi Awal dilakukan melalui jembatan timbang atau pemeriksaan visual.

• Jika terindikasi ODOL, truk wajib menjalani normalisasi, seperti:

1. Memotong dimensi bak
2. Menurunkan kapasitas muatan

• Instansi pengawas: Dinas Perhubungan, Kepolisian, dan otoritas uji KIR akan mengawasi proses ini.

Sanksi Jika Tidak Patuh:

• Pencabutan izin operasional

• Masuk daftar hitam perusahaan angkutan

• Penolakan perpanjangan uji KIR

Langkah yang Harus Dilakukan Pemilik Truk

Berikut tindakan penting agar kendaraan Anda tak masuk kategori ODOL:

• Cek kembali spesifikasi kendaraan
  Cocokkan dimensi dan muatan dengan STUK dan ketentuan pabrikan.

• Ikuti program normalisasi
  Pemerintah menyediakan program bertahap untuk membantu perusahaan mematuhi aturan ODOL.

• Gunakan jasa karoseri resmi
  Hindari modifikasi liar atau perpanjangan bak tanpa izin yang bisa menyebabkan pelanggaran.

Kesimpulan: Patuh Regulasi, Selamat di Jalan

Truk ODOL bukan sekadar pelanggaran administratif—dampaknya sangat besar bagi keselamatan dan keuangan negara. Pemerintah kini mengawasi lebih ketat, memastikan kendaraan ODOL tidak lagi beroperasi sebelum dikembalikan ke standar pabrikan.

Bagi pemilik armada, menaati aturan ODOL bukan hanya soal menghindari sanksi, tapi juga bentuk kontribusi terhadap keselamatan jalan dan keadilan bisnis transportasi.