Cara Cek STNK Asli atau Palsu: Kenali 3 Tanda Penting Ini!

STNK Palsu Meresahkan, Ini Faktanya

Maraknya kasus kendaraan dengan STNK palsu kembali meresahkan masyarakat. Pemalsuan dokumen kendaraan ini sering terjadi dalam transaksi kendaraan bekas, terutama yang dijual dengan harga terlalu murah atau lewat jalur tidak resmi.

Banyak korban baru menyadari bahwa STNK-nya palsu setelah gagal membayar pajak di Samsat atau saat terjaring razia. Untuk mencegah kerugian, penting untuk memahami cara cek STNK asli atau palsu secara akurat.

Bahaya Menggunakan STNK Palsu

Menggunakan STNK palsu bisa menimbulkan berbagai risiko serius, seperti:

• Kendaraan disita polisi karena tidak terdaftar resmi.

• Tidak bisa bayar pajak tahunan atau lima tahunan.

• Terlibat masalah hukum, terutama jika kendaraan hasil kejahatan.

• Kerugian finansial, karena uang pembelian kendaraan tidak bisa dikembalikan.

3 Cara Cek STNK Asli atau Palsu

Berikut beberapa langkah praktis untuk memastikan keaslian STNK:

1. Cek Fisik Langsung di Kantor Samsat

Bawa kendaraan dan STNK ke kantor Samsat terdekat. Petugas akan melakukan cek fisik dan mencocokkan nomor rangka, mesin, serta registrasi. Ini adalah metode paling akurat dan diakui hukum.

2. Gunakan Aplikasi Resmi Samsat

Anda bisa menggunakan aplikasi Samsat Digital Nasional (SIGNAL) atau website Bapenda provinsi untuk verifikasi.

Langkah-langkah:

• Unduh aplikasi SIGNAL dari Play Store atau App Store.

• Masukkan nomor polisi dan NIK Anda.

• Jika data kendaraan muncul lengkap dan sesuai, maka STNK asli. Jika tidak terdaftar, patut dicurigai.

3. Periksa Fitur Keamanan STNK Fisik

Ciri-ciri STNK asli antara lain:

• Menggunakan kertas khusus bertekstur dan tidak mudah sobek.

• Memiliki hologram dan tinta khusus yang sulit dipalsukan.

• Terdapat barcode atau QR code yang bisa discan ke database resmi.

Tips Aman Membeli Kendaraan Bekas

• Hindari penawaran harga terlalu murah tanpa alasan logis.

• Minta dokumen lengkap, seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian.

• Cek keaslian langsung di Samsat, apalagi jika beli dari perseorangan.

• Lakukan balik nama resmi agar status kendaraan jelas secara hukum.

“Kalau ragu, lebih baik urus balik nama langsung di Samsat agar aman secara hukum,” ujar Kombes Pol Heru dari Korlantas Polri.

Kesimpulan

Cek keaslian STNK sebelum membeli kendaraan sangat penting demi keamanan dan kenyamanan Anda. Jangan sampai terjebak membeli kendaraan dengan STNK palsu karena bisa berujung pada masalah hukum dan kerugian besar.

Gunakan aplikasi resmi, periksa fisik, dan pastikan semua dokumen valid agar transaksi kendaraan Anda 100% aman!